Orang jenius ini dilahirkan dengan nama Leonhard Euler. Ia lahir
tahun 1707 di Basel, Swiss. Dia diterima masuk Universitas Basel tahun
1720 ketika umurnya baru 13 tahun. Woowww.. hebattt!!!
Mula-mula Euler belajar teologi
(ilmu yang mempelajari segala sesuatu yang berkaitan dengan keyakinan
beragama), tetapi tak lama ia segera pindah ke mata pelajaran
matematika.
Dia peroleh gelar sarjana dari Universitas Basel umur 17 tahun! Dan saat usianya 21 tahun, Euler sudah menerima undangan Catherine I
dari Rusia untuk bergabung dalam Akademi Ilmu Pengetahuan di St. Petersburg.
Di umur 23 tahun, dia menjadi guru besar fisika dan matematika
, dan saat usia 26 tahun Euler ditunjuk untuk menggantikan posisi ketua
matematika yang tadinya diduduki oleh seorang matematikus masyhur Daniel
Bernoulli. Hebatttt kaan...!!
Sayang, 2 tahun setelah itu, penglihatan matanya hilang sebelah. Tapi ia
tak patah semangat. Euler terus bekerja dan berkarya menghasilkan
artikel-artikel yang brilian.
Tak lama kemudian, malang menimpanya. Kedua matanya tak bisa melihat lagi. Hebatnya, meski tak bisa melihat, Euler tetap bekerja melakukan penyelidikan dan berkarya. Euler memiliki kemampuan spektakuler dalam hal mental aritmatika.
Euler wafat pada tahun 1783 di St.Petersburg (sekarang bernama Leningrad) di usia 76 tahun. Meski begitu, Euler tetap saja terus mengeluarkan kertas kerja kelas tinggi di bidang matematika. Oya, sang penemu matematika ini sempat menikah dua kali dan punya tiga belas anak.
19.37
Unknown
Posted in 


